Renang konon dikatakan sebagai salah satu olahraga yang baik karena
berenang membuat nyaris semua otot bergerak baik otot tangan dan kaki.
Olahraga berenang mempunyai resiko cidera otot dan tulang yang rendah
dibandingkan olahraga lain karena air itu sendiri memberikan resistansi
agar otot dan tulang tidak ditarik secara keras dan tiba-tiba. Otot
perenang lebih elastis dan lentur karena gerakan renang bisa dilakukan
dengan rileks dengan tarikan minimal. Berenang juga bahkan aman
dilakukan oleh wanita hamil, orang berumur lanjut, dan bahkan orang yang
lumpuh karena stroke.
Berenang juga melatih emosi dan ketenangan perenang. Perenang yang
merasa takut berada di kolam dalam maka dadanya sulit untuk berkontraksi
maksimal guna menghirup udara yang banyak. Perenang harus melatih
ketenangan diri di kolam agar tarikan nafasnya normal terutama bagi yang
menekankan berenang pada durasi waktu panjang (marathon) dan bukan pada
kecepatan waktu tempuh (sprint).
Berenang sebaiknya mulai dipelajari sejak usia dini. Koordinasi
tangan, kaki, dan mulut untuk mengambil napas akan lebih mudah dilatih
di usia dini dari pada di usia dewasa. Bahkan seorang bayi yang belum
bisa berjalanpun bisa dilatih berenang karena tidak diperlukan
keseimbangan tubuh seperti waktu berjalan.
Berenang bisa dilakukan sendiri dan bisa dilakukan kapan saja, bahkan
di saat cuaca hujan. Beberapa kolam melarang pengguna untuk berenang
disaat hujan karena kuatir disambar petir, meskipun alasan ini sangat
mengada-ada karena petir selalu menyambar tempat yang lebih tinggi
sedangkan kolam biasanya bukan di tempat tertinggi di radius 40-50
meter.
Nahh tanpa pajang lebar lagi berikut Cara Mudah Belajar Berenang :
Pikiran kita
Sebelum mulai, ketahui terlebih dahulu mengapa Anda mengalami
kesulitan belajar, atau mengapa Anda tidak bisa berenang sampai usia
dewasa. Kebanyakan alasan yang saya temui adalah “rasa takut” atau
“takut tenggelam”. Hal ini bisa jadi adalah faktor yang paling besar.
Oleh karena itu, Anda harus berhenti menganggap air, atau kolam renang,
atau laut, sebagai hal yang mengerikan.
Pilih kolam renang yang dangkal
Pilih kolam renang yang dangkal, dan bermainlah dengan beberapa
mainan air atau alat pelampung, dan bergerak-geraklah di air untuk
mendapatkan perasaan nyaman. Kenakan kacamata dan coba lihat ke dalam
dengan menempelkan wajah ke air, meski masih dalam posisi berdiri.
Proses ini mungkin memakan waktu lama, apalagi bagi Anda yang mempunyai
trauma berat dengan air.
Ambil nafas
Cara bernafas adalah salah satu kesalahan yang banyak saya temui pada
perenang rekreasi. Cara yang benar adalah: saat wajah kita di dalam
air, buang nafas lewat hidung. Lalu saat wajah Anda di luar air, tarik
nafas dengan menggunakan mulut. Latih di kolam dangkal sampai Anda
merasa nyaman dengan mekanisme ini.
Mengapung
Banyak juga yang tidak tahu bagaimana cara mengambang. Mulailah di
kedalaman kolam yang airnya setinggi dada Anda, lalu gerakan tangan di
kedua sisi badan untuk mempertahankan badan tetap tegak di air. Buatlah
gerakan melingkar dengan kedua tangan (tangan kanan arah jarum jam, dan
tangan kiri arah melawan jarum jam), satu persatu bergantian. Lakukan
hal yang sama dengan kedua kaki Anda sampai merasa badan melayang atau
mengapung di air.
Gerakan kaki
menggerakkan kaki ke arah atas serta bawah seperti jalan kaki dengan
cara bertukaran. Dalam gerakan ini, kaki serta paha dalam dalam posisi
lurus serta lutut tak bisa ditekuk. Ulangilah gerakan ini dengan cara
berulang-ulang swbagai basic buat berenang dengan gaya bebas.
Gerakan tangan
Gerakan pada tangan ini dibagi jadi 5 category. Category pertama
yakni posisi awal di mana posisikan ke dua tangan lurus diatas kepala.
Upayakan telapak tangan dalam posisi berdekatan akan tetapi tak hingga
melekat. Sesudah posisi ke dua tangan udah diatas kepala, tarik tangan
kiri Anda ke bawah hingga ke belakang. Lantas, angkat tangan kiri keluar
dari permukaan air. Dalam posisi ini, ayunkan tangan kiri itu ke depan
sejauh bisa saja yang Anda dapat. Kala tangan kiri diangkat dari
permukaan air, gerakkan tangan kanan Anda ke bawah hingga belakang maka
bakal ada gilirian pada tangan kiri ke atas serta tangan kanan ke bawah.
Jari-jari tangan
Jangan sempat Anda buka jari-jari tangan Anda, dikarenakan hal
tersebut bakal kurangi gaya dorong yang timbul. Yang benar, rapatkanlah
kedua-duanya, saat tangan Anda lakukan kayuhan serta ekstensi. Salah
satu saat di mana anda tak harus mengerjakannya merupakan saat tangan
anda lakukan recovery.
Tehnik berenang gaya
Tehnik berenang gaya bebas yang seterusnya merupakan gerakan gabungan
tangan, kaki serta mengambil nafas. Pengambilan nafas ini dilaksanakan
kala tangan kiri Anda ayunkan ke depan buat masuk ke dalam air kembali.
Pada waktu ini, tangan kanan naik ke permukaan air. Gerakan itu diikuti
dengan gerakan kepala ke kanan buat mengambil nafas diatas permukaan
air. Gerakan pengambilan nafas ini sanggup Anda kerjakan seperti dengan
kenyamanan Anda baik dengan menggerakkan kepala ke kiri atau kanan.
Jalankan kayuhan
Jalankan kayuhan dimulai dari kala selesainya ekstensi sampai dengan
tangan Anda melampaui segi paha Anda. Jangan sampai sekali-kali
keluarkan tangan Anda saat sebelum tangan Anda menyentuh segi paha Anda,
walaupun Anda kelelahan.
manfaat berenang
Jantung yang lebih sehat
Selain mengencangkan otot yang terlihat seperti otot dada
(pectoralis),otot trisep dan paha depan, berenang juga membantu
meningkatkan otot yang paling penting dalam tubuh kita yakni
Jantung.Karena berenang adalah latihan aerobik, maka ia berfungsi untuk
memperkuat jantung, tidak hanya membantu otot jantung menjadi lebih
kuat, tetapi membuatnya lebih efisien dalam memompa aliran darah yang
lebih baik ke seluruh tubuh Anda. American Heart Association (AHA)
melaporkan bahwa hanya denga 30 menit latihan per hari, seperti
berenang, dapat mengurangi penyakit jantung koroner sebesar 30 sampai 40
persen. Selain itu ia juga baik dalam mengontrol tekanan darah/tensi.
Mengurangi Resiko Diabetes
Dengan hanya 30 menit dari olahraga ini selama tiga kali per minggu,
Anda bisa membakar 900 kalori - mengurangi risiko terkena diabetes tipe 2
lebih dari 10 persen . Dan, jika anda sudah memiliki diabetes tipe 1,
manfaat berenang dapat sangat membantu, karena jenis latihan ini dapat
meningkatkan sensitivitas insulin . Menurut American Diabetes
Association, penderita diabetes harus mendapatkan 150 menit per minggu,
tersebar di setidaknya tiga hari per minggu, dengan aktivitas fisik
intensitas sedang seperti berenang untuk membantu kontrol glikemik/gula
darah dalam tubuh. Selain renang , olahraga dengan efek sama kepada
sensitivitas insulin adalah berjalan kaki (walking).
Memperbaiki kadar kolesterol
Renang dapat memperbaiki keseimbangan rasio yang tepat dari
kolesterol dalam tubuh anda, yakni rasio seimbang antara kadar
kolesterol “baik” (HDL) dan kadar kolesterol “buruk” (LDL).Renang bisa
mendapatkan tingkat ini dalam keseimbangan yang tepat berkat kekuatan
aerobik, yang telah terbukti dengan cara meningkatkan kadar HDL. Dan
untuk setiap kenaikan 1 persen pada kolesterol HDL, risiko kematian
akibat penyakit jantung turun sebesar 3,5 %.
Memperbaiki Gejala/Serangan Asma
Bila anda penderita asma dan khawatir jika anda berolahraga diluar
(outdoor) dengan udara yg panas/kering serta penuh dengan bahan allergen
di sekilling anda, maka masuklah ke dalam air di kolam renang untuk
menghindari serangan asma setelah berolahraga. Dalam air dengan
kelembaban cukup maka renang membantu Anda menghindari serangan asma .
Bahkan bagi mereka yang tidak menderita asma bisa mendapatkan keuntungan
dari berenang, yaitu dapat meningkatkan volume paru-paru dan
mengajarkan teknik pernapasan yang tepat.
Mengontrol Berat Badan
Untuk beberapa waktu lalu, banyak orang berpikir bahwa karena air
umumnya lebih dingin dari suhu tubuh kita, akan sulit untuk menurunkan
berat badan dengan latihan air. Seperti banyak ide-ide lama tentang
olahraga, hal ini telah direvisi: Berenang sekarang diakui sebagai salah
satu pembakar kalori terbesar di sekitar, dan itu bagus untuk menjaga
berat badan anda. Berapa banyak persisnya jumlah kalori yang Anda bakar,
tentu saja, tergantung pada fisiologi tubuh anda sendiri dan intensitas
anda dalam berolahraga. Tetapi sebagai aturan umum, untuk setiap 10
menit renang gaya dada akan membakar 60 kalori, gaya punggung 80 kalori,
gaya bebas sampai 100 kalori , dan gaya kupu-kupu yg paling mengesankan
, yakni sampai mencapai 150 kalori.
Menguragi Gejala Arthritis
Ketika tubuh manusia terendam dalam air, maka secara otomatis menjadi
lebih ringan. Ketika tenggelam ke pinggang, tubuh Anda dikenakan hanya
50 % dari beratnya, cemplungkan diri anda dalam air sampai ke leher,
Anda hanya harus menanggung 10 % dari berat badan anda sendiri, sedang
kan 90 % lainnya ditangani oleh kolam.Ini berarti bahwa kolam
menyediakan tempat yang ideal untuk bekerjanya otot yang kaku dan
sakitnya sendi, terutama jika Anda kelebihan berat badan atau menderita
arthritis. Jika kolam dipanaskan, jadi lebih baik untuk penderita
arthritis, seperti air hangat dapat membantu melonggarkan sendi kaku.
Bahkan, orang dengan rheumatoid arthritis menerima manfaat yang lebih
besar untuk kesehatan mereka setelah berpartisipasi dalam hidroterapi
dibandingkan dengan kegiatan lain. Ini juga telah terbukti bahwa
olahraga berbasis air meningkatkan penggunaan sendi yang terkena dan
mengurangi rasa sakit dari osteoarthritis. Ada lagi bonus lain latihan
dalam air : Berenang juga meningkatkan kekuatan tulang - terutama pada
wanita pasca-menopause
Menguragi Stres dan Meningkatkan Spirit
Selain sbg latihan aerobic, renang juga bisa dianggap seperti
permainan karena efeknya yang menyenangkan. Itulah alasan kenapa mulai
anak-anak sampai orang tua menyenangi olahraga ini. Salah satu efek
samping yang timbul adalah karena dilepaskannnya bahan kimia yang
bertanggung jawab saat kita merasa bahagia yaitu Endorfin. Selain itu ,
berenang juga dapat membangkitkan respon relaksasi seperti halnya yoga.
Hal ini disebabkan sebagian besar adanya peregangan yg konstan dan
relaksasi otot anda lalu dikombinasikan dengan pernapasan berirama
dalam. Olahraga dalam air juga merupakan latihan meditasi, dengan suara
nafas anda sendiri dan percikan air yang bertindak sebagai semacam
mantra sehingga dapat membantu Anda “meredam” semua gangguan lainnya.
Memperpanjang Umur
Jika sebelumnya tujuh alasan diatas tidak cukup untuk meyakinkan Anda
tentang manfaat kesehatan dari berenang, mungkin yang satu ini bisa :
Renang dapat menjaga Anda dari kematian. Tentu saja hal ini jgn
diartikan secara harfiah, bahwasanya renang tidak menjanjikan keabadian,
tetapi tampaknya renang setidaknya bisa membantu Anda menghindari mati
muda. Para peneliti di University of South Carolina yang diikuti 40.547
orang, berusia 20 sampai 90 tahun menemukan bahwa mereka yang berenang
memiliki tingkat kematian 50 % lebih rendah dibandingkan pelari, pejalan
kaki atau orang yang tidak pernah berolahraga. Mereka menyimpulkan
bahwa manfaat yang sama akan diterima oleh perempuan maupun laki-laki.